Dengan jati diri yang seperti itu, tugas IKAL adalah harus bisa memberikan masukan kepada Pemerintah dan Presiden dengan masalah yang muncul Dan kita nilai strategis, sambungnya.
Oleh sebab itu untuk menghasilkan kajian yang sesuai, IKAL Pusat membentuk IKAL Strategic Center. Hasil analisa dari IKAL SC disampaikan ke Pemerintah atau Presiden. Apabila kajian yang dilakukan tidak sesuai dengan keinginan Presiden atau Pemerintah itu tidak menjadi kendala yang harus kita sampaikan. Kita harus berani sampaikan kepada Presiden karena orientasi kita adalah kepentingan bangsa dan negara bukan karena kebencian kepada Pemerintah.
DPD IKAL Jabar juga dapat merefleksikan apa yang dilakukan oleh IKAL Pusat untuk memberikan masukan kepada Pemerintah Daerah Jawa Barat. “Yakinlah bahwa tidak ada seorangpun Gubernur Jawa Barat, siapapun namanya yang ingin menyengsarakan rakyatnya. Berikan masukan kepada Pemerintah Daerah tentang masalah-masalah yang muncul di Daerah Jawa Barat.
Kepedulian IKAL terhadap situasi sekarang ini menjelang pesta demokrasi 2024. “Kita bertekad dalam menghadapi tahun politik 2024 adalah tahun pemilihan Presiden harus lebih baik dari tahun 2019. Kita prihatin di tahun 2019 karena situasinya sangat tidak kondusif. Polarisasi yang terjadi berdampak kepada Kemungkinan terjadi perpecahan Bangsa. Konflik horizontal, menakutkan. Kita harus bisa untuk merekatkan kembali persatuan pasca 2019. Lupakan apa yang terjadi. Rajut kembali persatuan. IKAL sebagai katalisator keutuhan Bangsa,” tegas Agum.
Tugas berikutnya dari IKAL adalah harus bisa mengawal perjalanan bangsa ini menuju cita-cita Nasional. “Kita memiliki kewajiban moral untuk mengawal Presiden terpilih 2019 sampai 2024, yakni pemerintahan Presiden Jokowi. IKAL diharapkan menjadi motor penggerak yang sehat di negeri ini,” papar Agum.
Dalam pesta demokrasi 2024 komponen atau anggota IKAL dimana saja untuk tidak ikut mencampuri urusan partai politik dan KPU. Peran IKAL ke masyarakat adalah mengedukasi agar lebih dewasa dalam pemilihan Umum nanti.
Sementara itu di acara yang sama, Ketua DPD IKAL Jabar yang terpilih untuk periode 2023 – 2028, Mayjen (Purn) Denny Irawan menyebutkan bahwa anggota DPD IKAL Jabar harus mampu mengemban tanggung jawab yang begitu besar untuk menjalankan amanat dari Bapak pendiri bangsa Indonesia atau founding fathers.
“Kita diharapkan dapat melaksanakan tanpa pamrih apapun. Tetapi kita harus mengabdikan diri kepada bangsa dan negara Indonesia ini. Karena memang bangsa Indonesia sedang menunggu kiprah kita untuk menjunjung tinggi apa yang sudah dibangun founding fathers kita,” ucapnya.