Ende, gesstur.id – DPRD Ende senin, 28 Maret 2022 menggelar rapat paripurna VI masa sidang II tahun 2022, paripurna dengan agenda LKPJ bupati Ende tahun 2021 itu berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Ende, rapat tersebut dipimpin oleh ketua DPRD Ende Fransiskus Taso, tanpa di hadiri bupati Ende Djafar Achmad
Pantauan media ini, suasana rapat paripurna berjalan alot, ada sejumlah anggota DPRD Ende memberikan kritikan terhadap kinerja pemerintah kabupaten Ende
Kritikan pedas datang dari politisi NasDem Siti Hajrul Astuti, ia mengatakan ada persoalan serius di dinas P dan K kabupaten Ende, mulai dari uang hilang, dana BOP tahap II gagal cair, pinjaman koperasi menggunakan nota dinas, serta dugaan pungli dana BOS yang hingga kini proses penyelesaiannya tidak jelas
Pada kesempatan itu, Astuti juga menilai kadis P dan K kabupaten Ende telah gagal memimpin instansi itu, dirinya juga mendesak bupati Ende Djafar Achmad untuk segera mencopot kadis P dan K
Megi Siga Sare politisi Golkar kabupaten Ende juga menyarankan agar penempatan staf di dinas P dan K kabupaten Ende sesuai dengan asas the right men on the right place bukan asal kemauan sendiri atau upaya balas budi, tapi lebih itu harus punya skill dan kemampuan yang memadai
Megi juga mengingatkan
bupati Ende dan wakil bupati Ende agar setiap kunjungan kerja agar personilnya dibatasi, pimpinan OPD yang berkaitan saja yang diikut sertakan, yang tidak berurusan langsung dengan agenda kunjungan kerja tidak perlu diikut sertakan, sehingga pelayanan publik tidak mandek, selain itu juga bisa hemat dari sisi anggaran
Penulis : Orbyn Nggala
Editor : A. Aku Suka