Ende, gesstur.id – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ende masih dua tahun lagi, namun sejumlah nama yang berniat maju menjadi bupati Ende sudah bermunculan. Salah satunya adalah Ir. Stefanus Tani Temu, MSi
Agar konsep tentang perubahan Kabupaten Ende ke depan dapat terlaksana dengan baik, kita harus berada di dalam sistem, dan harus menjadi pengatur dan pengambil kebijakan, atas pertimbangan itulah saya putuskan untuk maju menjadi salah satu kontestan pada Pilkada Ende 2024 nanti
“Jika kita tidak berada dalam sistem, maka semua konsep dan ide kita hanya sebatas saran saja, makanya untuk dapat mengeksekusi semua ide dan konsep, kita harus berada dalam sistem yaitu harus menjadi pengambil kebijakan” Ungkap Stefanus Tani Temu Kepada media ini melalui sambungan telepon pada Jumat, 07 Januari 2022 malam
Menurut Stef, ia akan membangun Ende melalui Pendidikan, Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Pariwisata, serta Kesehatan yang lebih baik dan ramah lingkungan
Dijelaskan Stef, ia punya mimpi untuk membangun Bandara Internasional, Rumah Sakit yang bertaraf International, membentuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Lio sebagai salah satu pendekatan pelayanan bagi masyarakat, dan juga pariwisata yang ramah lingkungan
Menurut Stefanus, yang paling penting adalah infrastruktur jalan, karena tidak mungkin bangun Rumah Sakit tanpa jalan, bangun bandara tanpa jalan, bangun pariwisata tanpa jalan, karena kondisi hari ini kabupaten masih sangat tertinggal dalam urusan jalan
Selain itu, untuk pemekaran baik itu kecamatan maupun kabupaten kuncinya adalah pemimpin harus memiliki jejaring dan mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak, dan bagi saya hal itu bukan tidak mungkin, intinya ada kemauan baik dari seorang pemimpin
Ketika di tanya apakah maju melalui jalur partai atau jalur Independent, Stef mengatakan sudah ada komunikasi dengan sejumlah partai, namun namanya juga politik jalur Independent juga harus di siapkan, karena bicara politik bisa berubah dalam sekejap
Soal siapa yang akan mendampinginya Stefanus Tani Temu menjelaskan sudah ada sejumlah nama yang sudah kami komunikasi, namun untuk sementara kita masih merahasiakan itu (AAS)