Sebagai penyelenggara integritas harus menjadi harga mati, loyalitas itu mutlak, dan yang paling penting adalah tidak membuat gerakan sendiri di level bawah
Sebagai penyelenggara harus mampu bekerja secara cepat, secara tepat, profesional, mandiri, karena setiap tahapan penyelenggaraan pilkada kita dibatasi dengan durasi waktu
Menurut Hermanto Lose, Pilkada cenderung memiliki atensi yang berbeda dengan dengan Pemilu namun sebagai anak bangsa dan putra daerah adalah kewajiban
Sehingga seluruh masyarakat Kabupaten Ende untuk menjaga dan mensukseskan Pilkada dalam bingkai Pancasila dalam nafas falsafah Ende Lio sebagai demokrasi yang tanpa meniadakan satu dengan yang lain dan tanpa melukai satu dan yang lain.
“Demokrasi Pore Jaji-Tura Jaji itu yang harus kita pegang teguh,” tutup Hermanto Lose.