Salah satu pedagang beras di pasar Ropa yang namanya enggan di mediakan menyebutkan, kenaikan harga beras dipicu tingginya harga gaba pada musim tanam pertama, dan musim tanam kedua belum panen, hal ini juga menjadi salah satu faktor naiknya harga beras
Sementara itu, Ira salah seorang pembeli beras mengeluh dengan terus melonjaknya harga beras. Dia mengaku selalu membeli beras medium agar tidak terlalu mahal, yang terpenting keluarganya bisa makan nasi seperti biasanya
Pembelian beras pun tidak pernah banyak hanya sesuai kebutuhan tiap hari sebanyak 1,5 kilogram untuk makan semua anggota keluarganya sebanyak 4 orang
Ia pun meminta kepada pemerintah kabupaten Ende untuk menggelar operasi pasar sampai ke wilayah kecamatan, karena kondisi masyarakat sekarang adalah harga beras naik, harga komoditi terutama mente hanya berkisar Rp. 13.000 sampai Rp. 15.000 per kilogramnya hal ini tentu sangat membebani masyarakat
Penulis : A. Aku Suka
Editor : Theo Sama