Pria yang akrab disapa Orys ini, mengungkapkan peternak babi mengeluh, dan sedih karena mereka capek selama ini tidak membuahkan hasil, karena bagi masyarakat desa Kebirangga beternak babi bukan hanya sekedar iseng, namun beternak babi merupakan sumber ekonomi keluarga
Katanya, beternak babi sangat membantu ekonomi keluarga, urusan sekolah anak, masalah kesehatan, masyarakat sungguh merasakan manfaanya dari beternak babi
Namun ketika babi – babi tersebut terserang penyakit begini, semua harapan sirna, masyarakat desa Kebirangga merasakan kerugian yang luar biasa
Orys berharap atas kejadian ini, pihak pemerintah kabupaten Ende melalui dinas pertanian, bidang kesehatan hewan untuk turun lokasi dan mengecek secara langsung sebenarnya penyakit apa yang menyerang babi babi tersebut, kalau memang penyakit ini adalah ASF bagaimana cara pengobatannya
“Di desa Kebirangga awal bulan ini sudah mencapai 100 lebih ekor, namun pemerintah mulai dari desa sampai kecamatan melihat peristiwa ini biasa – biasa saja, kita berharapa ada respon dari pemerinta atas kejadian ini, minimal upaya atau cari solusi agar kedepannya tidak terjadi lagi” keluh orys