Ende, gesstur.id, – Sekretaris Pemuda Pancasila Ende, Rian Laka menyoroti drama pengusiran kadis Pariwisata oleh komisi III DPRD Ende dari ruang rapat dengar pendapat Kantor DPRD Ende dinilai sebagai aksi yang sensasional politik dan memalukan.
“sebetulnya Komisi III tidak ngerti dan tidak paham apa itu RDP. Kalau ngerti dan faham harusnya kecerobohan itu tidak perlu terjadi. sudah jelas RDP ialah Rapat Dengar Pendapat maka upaya saling mendengar sudah jadi kata kunci dari jalannya proses rapat tersebut”, kata Mantan Aktivis PMKRI Ende
Menurutnya, kericuhan yang ditunjukan oleh Komisi III DPRD Ende merupakan sikap arogan yang tidak pantas dipertontonkan oleh Komisi III DPRD Ende sebagai speker publik. Karena di injuri time masa berlaku kekuasaan, harusnya publik butuh solusi bukan kericuhan.
“Tindakan Komisi III DPRD Ende sangat memalukan dan tak patut dipuji atau dipuja oleh publik. Sebab kericuhan menjadi bukti bahwa kemampuan DPRD Ende membahas persoalan rakyat asal babat dan asal ngamuk tanpa solusi”. Ujar Rian Laka